Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata
Direktorat Jenderal Nilai Budaya Seni dan Film
DIREKTORAT KESENIAN
Tahun
2010
A. Latar Belakang65 tahun Indonesia merdeka telah menghasilkan pembangunan di berbagai bidang (poleksosbudhankam) yang tersebar di 33 provinsi. Hasil-hasil pembangunan itu dapat dilihat dan dinikmati oleh masyarakat. Pembangunan selalu dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan bernegara berdasarkan demokrasi dengan prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional.
Hasil-hasil pembangunan yang tersebar di suluruh provinsi, harus dipublikasikan dan disebarluaskan agar keberhasilan tersebut dapat dilihat dan dinikmati masyarakat luas. Selain itu juga sebagai motivator bagi daerah-daerah lainnya, agar lebih maju perkebangannya.
Foto di samping sebagai alat dokumentasi juga sebagai media komunikasi visual, sehingga mempunyai peran yang sangat penting dalam penyebarluasan informasi sekaligus dapat mengungkapkan kreativitas senimannya
Momentum peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI sangat tepat apabila diisi kegiatan penyebarluasan informasi yang bisa mengeksplorasi dan mengungkap pencapaian karya pembangunan bangsa. Untuk itu diperlukan wahana yang tepat untuk menginformasikan hasil pembangunan yang telah diraih bangsa ini.
Salah satu wahana tersebut adalah “Lomba dan Pameran Foto Pembangunan Indonesia” dengan tema, “Karya Pembangunan Bangsaku”
Lomba foto ini merupakan kompetisi yang melibatkan seluruh provinsi di Indonesia. Objek pengambilan fotografi diarahkan pada hasil-hasil pembangunan Indonesia yang tersebar di seluruh nusantara. Lomba akan diselenggarakan di setiap provinsi. Selanjutnya diadakan seleksi karya-karya fotografi seniman daerah untuk dipilih dan kirim ke Jakarta sebagai wakil dari provinsi.
Hasil-hasil karya fotografi seluruh perwakilan dari provinsi akan diseleksi secara nasional di Jakarta, untuk memilih para finalis. Selanjutnya para finalis akan dipanggil ke Jakarta untuk mendapatkan workshop, kemudian melakukan hunting pemotretan yang hasilnya akan dinilai oleh Dewan Juri untuk menentukan pemenang. Pemenang akan mendapatkan piala Presiden Republik Indonesia.
Seluruh karya dari 33 provinsi, dan karya Pejabat Tinggi Negara akan dipamerkan di JI-Expo Kemayoran. Penyerahan hadiah dan peresmian pameran akan dilakukan oleh Bapak Presiden RI.
B. Tujuan1. Memberikan kesempatan kepada warga negara Indonesia pecinta fotografi untuk dapat berperanserta dalam mengambil objek karya pembangunan bangsanya.
2. Mendorong tumbuhnya rasa cinta tanah air dengan hasil pembangunan bangsa, baik yang diwariskan oleh para pendahulu, maupun yang berlangsung saat ini.
3. Menginventarisasi dan mendokumentasi karya pembangunan bangsa, di berbagai sektor yang tersebar di 33 provinsi.
4. Memberikan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat tentang pembangunan Indonesia.
C. Tema
“Karya Pembangunan Bangsaku”D. Kategori Peserta LombaPeserta terbagi dalam 3 kategori yaitu :
1. Pelajar
2. Mahasiswa
3. Umum
E. Kriteria Penilaian- Kesesuaian Tema (isi foto)
- Daya tarik
- Keunikan
- Harmonisasi
F. Hadiah1. Pelajar mendapatkan hadiah :
- Juara I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 10.000.000
- Juara II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 5.000.000
- Juara III : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 4.000.000
- Harapan I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 3.000.000
- Harapan II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 2.000.000
2. Mahasiswa mendapatkan hadiah :
- Juara I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 15.000.000
- Juara II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 8.000.000
- Juara III : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 6.000.000
- Harapan I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 4.000.000
- Harapan II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 2.000.000
3. Umum mendapatkan hadiah :
- Juara I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 20.000.000
- Juara II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 10.000.000
- Juara III : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 7.500.000
- Harapan I : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 5.000.000
- Harapan II : Piala Presiden, piagam dan uang sebesar Rp 3.000.000
G. Waktu dan TempatPelaksanaan lomba dan penjurian di daerah dilaksanakan pada bulan Juli 2010 di masing-masing provinsi. Penjurian tingkat nasional dilaksanakan pada bulan Agustus 2010 di Jakarta. Pameran hasil lomba dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 Agustus 2010 di JI-Expo Kemayoran, Jakarta. Penyerahan hadiah dan pembukaan pameran akan dilakukan oleh Bapak Presiden RI.
H. Juri LombaJuri tingkat provinsi 3 orang, terdiri dari 2 Juri provinsi dan 1 fotografer yang ditunjuk oleh panitia nasional
Juri tingkat nasional adalah :
1. Arbain Rambey (Fotografer, Editor Foto Kompas, Jakarta)
2. Ferry Ardiyanto (Fotografer, Dosen Tri Sakti, Jakarta)
3. Goenadi Haryanto (Fotografer, Dosen, dan Penulis, Jakarta)
4. Oscar Matuloh (Fotografer, Biro Foto Kantor Berita Antara, Jakarta)
5. Rizky A. Zaelani (Kurator Seni Rupa, Dosen Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB, Bandung)
I. Ketentuan Umum:
1. Lomba ini terbuka untuk pelajar, mahasiswa, dan umum;
2. Karya foto yang dikirim adalah karya ciptaan sendiri, belum pernah dipublikasikan, dan belum pernah memenangkan penghargaan dalam lomba fotografi tingkat nasional atau internasional. Karya foto yang pernah menjadi pemenang di tingkat lokal/daerah dapat diikutsertakan dalam lomba ini;
3. Foto yang diikutsertakan dalam lomba adalah hasil foto kamera digital atau kamera analog (kamera film);
4. Peserta diberikan kebebasan dalam memilih objek hasil-hasil pembangunan bangsa Indonesia yang tersebar di seluruh tanah air;
5. Di tingkat provinsi, setiap peserta diperbolehkan mengirimkan karya kepada panitia tingkat provinsi maksimal 5 buah foto;
6. Sedangkan di tingkat nasional, dari setiap provinsi maksimal dapat mengirimkan 15 karya foto dari 15 fotografer, terdiri dari 5 foto kategori pelajar, 5 foto kategori mahasiswa, dan 5 foto kategori umum;
7. Olah digital diperbolehkan, sebatas perbaikan kualitas foto tanpa merubah keaslian objek (sharpening, cropping, color balance, dan saturasi warna). Tidak diperkenankan mengirimkan foto berupa kombinasi lebih dari satu foto atau menghilangkan/mengubah elemen-elemen dalam satu foto;
8. Setiap foto harus dilengkapi identitas diri peserta (di atas keping cakram rekam) seperti: asal provinsi yang diwakili, kategori, nama fotografer, judul foto, alamat, nomor telepon/hp, e-mail atau secara terpisah dilampiri diskripsi karya, foto copy identitas diri seperti kartu pelajar, kartu mahasiswa, KTP, SIM atau surat keterangan lainnya;
9. Hak cipta melekat pada fotografer, namun Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata diberikan hak untuk mempublikasikan semua foto yang masuk ke Panitia Nasional untuk kepentingan non-komersial tanpa harus ijin dari pemiliknya. Panitia dibebaskan tuntutan fihak III bila foto digunakan untuk kepentingan komersial;
10. Foto yang dikirim ke panitia nasional, tidak dikembalikan dan menjadi koleksi Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata;
11. Tata cara/prosedur seleksi di tingkat provinsi:
- Panitia provinsi menyebarluaskan informasi ke seluruh calon peserta dan menyeleksi sesuai kriteria serta menetapkan masing-masing kategori sebanyak 5(lima) karya untuk dikirim ke Panitia Nasional;
- Seleksi di tingkat Provinsi/Daerah sepenuhnya dilakukan oleh Instansi/ Dinas yang menangani kebudayaan dan pariwisata;
12. Tata cara/prosedur pengiriman karya dari tingkat provinsi ke Panitia Nasional:
- Untuk keperluan seleksi nasional foto yang terpilih di tingkat provinsi diperkecil (resize) dengan ukuran sisi terpanjang 1024 pixel, dengan file size maksimal 500 kb;
- Hasil proses perkecilan (resized image) dikirim ke Panitia Nasional Lomba dan Pameran Foto Pembangunan Indonesia, dengan alamat melalui e-mail dengan alamat:
lombafotonasional@gmail.com
- Soft copy hasil foto digital atau hasil dipindai (scan) foto kamera analog disimpan dalam keping CD, dengan format penamaan file: (judul foto)_(nama fotografer).jpg, ukuran minimal 3000 x 2000 pixel, 300 dpi., dikirim ke Panitia Nasional Lomba dan Pameran Foto Pembangunan Indonesia, dengan alamat:
Sub-Direktorat Seni Media, Direktorat Kesenian,
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Gedung “E” Lantai 9, Komplek Kemendiknas. Jl. Jenderal Sudirman, Senayan,
Jakarta 10270.
Telepon/faksimili: (021) 5725561, 5725046, 5725534
15. Pengiriman karya dari provinsi ke Panitia Nasional ditutup pada tanggal 30 Juli 2010;
16. Tata cara/prosedur seleksi di tingkat nasional:
- Soft copy hasil seleksi tingkat provinsi akan dilakukan penjurian tingkat nasional secara off-line, dan akan dipilih 30 nominator, terdiri dari 10 foto kategori pelajar, 10 foto kategori mahasiswa, dan 10 foto kategori umum;
- Para nominator hasil seleksi akan diundang ke Jakarta untuk mengikuti workshop dan hunting objek pemotretan;
17. Biaya penyelenggaraan Lomba dan Pameran :
- Pemerintah Provinsi bertanggung jawab atas biaya:
• panitia daerah;
• penyebarluasan informasi di daerah;
• seleksi di daerah,
• pengiriman karya ke panitia nasional;
• tranportasi peserta (dari daerah asal ke Jakarta P.P.), apabila terpilih sebagai nominator.
- Pemerintah Pusat bertanggung jawab atas biaya:
• panitia nasional;
• penjurian tingkat nasional;
• biaya workshop dan hunting objek pemotretan di Jakarta;
• hadiah/penghargaan tingkat nasional;
• penyelenggaraan pameran.
18. Pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah oleh Bapak Presiden pada tanggal 18 Agustus di JI-Expo Kemayoran;
19. Pajak (PPh) hadiah ditanggung pemenang;
20. Keputusan dewan juri mutlak tidak dapat diganggu gugat.
21. Untuk kepentingan pameran, panitia akan mencetak foto-foto karya peserta yang dikirim dari daerah;
22. Pameran akan dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 Agustus 2010;
23. Untuk informasi dan koordinasi lebih lanjut dapat menghubungi: Pustanto (Kasubdit Seni Media, Direktorat Kesenian, Ditjen NBSF) telp. 021 – 5725561, 0811831866. Yusuf Hartanto (Kepala Seksi Seni Media Cetak, Direktorat Kesenian, Ditjen NBSF) telp. 08176011066
J. PenutupHal-hal yang belum tercantum dalam Petunjuk Teknis ini, akan diberitahukan lebih lanjut.
Jakarta, Juni 2010
Panitia
Sumber::
grup facebook lombok sumbwa fhoto club